The Lodge Maribaya, Bandung

Liburan! Jalan-jalan! Refreshing!

Itu pasti yang kalian inginkan kan, setiapkali mentok dengan kesibukan kalian entah di mana saja, apalagi khususnya berkaitan dengan pekerjaan.

Minggu ini rencananya saya dan genk main ke Sentul, ingin melihat air terjun dan pasar apung. Tak disangka, ada setan lewat dan kami mengubah tujuan kami : Bandung.

Walhasil kami harus bermacet ria dulu deh, tapi saya selalu mendengar suara tawa yang kencang pada saat kami semobil.

Diputuskan kami akan ke The Lodge Maribaya. Astaga, jalannya banyak yang rusak. Menanjak dan curam, dan itu membuat saya teringat pada Omah Kayu, jalannya juga sama jelek dan curam, bikin jantung saya sport banget! Untung teman kami yang menyetir, pinter.

Wow! adalah kata pertama saya, yang selalu menyukai sebuah lansekap. Sementara teman-teman saya sibuk selfie, tak lupa saya memotret keindahan lansekapnya.

photogrid_1482026665057

photogrid_1482026392879

When you look more closer

photogrid_1482026163014

Another great view

Hal yang paling saya sukai dari The Lodge Maribaya adalah sepedanya. Setelah pengalaman paragliding, saya jadi ketagihan ingin mencoba sesuatu yang ekstrim 😀

photogrid_1482026273296

Ketika melihat foto-foto saya yang mengendarai sepeda, ya ampun, sungguh bagus dan saya langsung jatuh cinta pada petualangan tersebut.

bmb_5339

Benar-benar sebuah pengalaman yang sangat berharga…!!!

A Great Trip in Batu, Malang

Working so hard in the massive forest, has made me stuck in the boreness to the maximal.

I had a big plan, arranged a nice holiday. Want to see the nature again. The green things.

Malang. East Java. Was my first choice because I’ve heard so many things about this city.

I have been visited Malang once, when I was still too young. But I never had enjoyed the trip because it was with my family. I wanted to enjoy it myself.

But I have known that I will not visit Malang, but Batu. Its weather was so cold because it is laid on the mountain, not in the middle of the city.

So I arranged which one place that I would visit to fulfill my curiosity. Want to explore Malang more much.

After a few days there, I must have to admited that there are only two amazing places got my attention.

1. Coban Rondo Waterfall.
2. Omah Kayu

Now, let me describe two best places in my humble opinion.

Actually, Coban Rondo Waterfall is the famous waterfall in Batu, Malang. Everybody must have known about this.

First I had explored the maze in Coban Rondo area, I must said thank you to my friend who took my pictures in that maze. You must look his picture! It was amazing and stunning pictures.

image

After that, we walked to the waterfall. I am so amazed by the beauty of the waterfall. Made me am so proud of God, who created this amazing waterfall. At least I was enjoying myself there with him for one hour.

image

The dawn has coming, you can’t only walk continuosly. Have to looking for a place to stay and take a rest, right?

My choice has fallen for Omah Kayu. It is tree house. It became famous on social media because of the teenager who always took some selfies and posted it on their social media. It got my curiosity to explore that.

So I have made a booking for that since a few months ago, because it is said that the seven only tree house is always full, especially in the weekend.

Met a few people which are the guard and landlord, confirmed my booking with half payment remains. They brought me to tree house and there are so many people there just for took their selfies.

image

You have to know that some people which do not book the tree house, are not allowed to let in. But the rules permited them to took some pictures in the front of the tree house. But only 4 persons can stand up in the front of the tree house, maximal six persons at least.

Since the tree houses are only made from the nature like woods and anything, it tells us when it is raining, you are not allowed to use your gadget or use some electricity if you do not want to die because of the thunder, which could reach you anytime.

Thanks God when I was there, its weather so good and I could took some beautiful pictures at the midnight. I really love this place and will come again in one day.

image

Woke up at 5 a.m. made me so fresh. Did not care for the cold weather, it is normal when you stay at the place like it. That is why I wanted so much to book some hotels in the mountain area. Actually one of my best friends suggested me to stay at the famous hotel, well-known Tugu Hotels, but I did not want to stay in the middle of that city.

In the morning, everything was really looked beautiful and I hurried to took some beautiful pictures. I did not want to regret!

image

image

image

Left Omah Kayu at 9 a.m with my company, he suggested me to try a new challenge. It is an extremely challenge, actually, because it is a paragliding.

Was convincing myself to try a new experience which I would not to be able to forget in my whole life, and after some advices from my friend and the instructurers, I had decided to be brave.

image

Yes. Bought a chance to enjoy an extreme sport! A paragliding.

I wore some safety equipment. Borrowed the sandals and fly!! At the first, I was so scared but then I am so excited.

Oh my God! My God! It was so fun! I am so grateful for looking the amazing creature by God below me! The green things!!

I will never forget the great trip!

And then I visited so many places until I was so tired but I did not care for that, I just enjoyed it so much.

Finally, caught my train hurriedly, laid my butt on the chair when my feet got sore deeply and was thinking, “Nice trip and I will not regret that.”

But I promise that I will visit another exciting destination in Batu, Malang, such as Coban Tengah’s Waterfall and any else.

Kalender Dinding Wayang 2016

Tak hanya kalender meja, tersedia juga kalender dinding. Mari cintai produk lokal dan lestarikan warisan leluhur di tengah bombardir mindset kebarat-baratan.

Thank you so much…!!!

Kalender Meja Wayang 2016

Bagi teman-teman yang masih mencintai budaya lokal (walaupun kalender ini khusus wayang), mari beli produk lokal ini untuk memupuk rasa cinta kita terhadap keberagaman budaya Indonesia yang ada pada saat ini.

Thank you so much.

Keindahan dari Sebuah Puncak

Beberapa hari yang lalu, setelah saya berwisata dari pemakaman raja-raja di Imogiri – Yogyakarta, sejak awal saya tidak ada niat berwisata lagi ke tempat lain, karena saya ingin makan siang dan mempersiapkan kepulangan ke kota tempat saya bekerja. Namun, drivernya menawarkan wisata ke kebun buah Mangunan, selatannya Imogiri.

Ok, saya setuju. Siapa tahu ada suatu kejutan yang tersembunyi di balik tawaran itu.

Kebun buahnya belum berbuah pada waktu itu. Namun banyak sekali orang yang berada di puncak Kebun Buah. Well, sebenarnya bukan di Puncak, sebab kami masih harus turun sedikit lagi untuk melihat apakah yang menjadi pusat perhatian di Kebun Buah Mangunan ini.

The Beautiful Creature

Setelah menuruni beberapa anak tangga yang sedikit curam dan berputar, (well, sangat menyenangkan untuk saya namun dapat mendebarkan untuk seseorang yang tidak biasa menjelajah medan ini karena tanjakannya memang menuntut kondisi prima yang fisik), saya akhirnya bisa melihat apa yang menarik. Saya sangat takjub melihat keindahan alam ini.

Sungguh karunia Allah SWT yang luar biasa untuk kita yang menyaksikan dengan mata kepala sendiri. Semuanya terasa lengkap. Ada langit biru, hamparan hijau yang menyejukkan mata, kelokan sungai yang menggoda mata meskipun airnya tidak penuh seluruhnya (ada beberapa bagian yang kering).

Ini adalah salah satu pengalaman yang sangat berharga. Saya tidak akan menyesali hal ini dan akan selalu mensyukuri apapun yang ada di depan mata.

Allah Maha Besar. Allahu Akbar.

1 Suro 1948 – 25 Oktober 2014

  suro01 copy

1 Suro 1948, yang jatuh pada tanggal 25 Oktober 2014.

Menurut masyarakat Jawa, 1 Suro berarti sebuah peringatan agar selalu tetap eling lan waspada.

Eling artinya harus tetap ingat siapa dirinya dan dari mana sangkan paraning dumadi (asal mulanya), menyadari kedudukannya sebagai makhluk Tuhan dan tugasnya sebagai khalifah manusia di bumi, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

Waspodo, artinya harus tetap cermat, terjaga, dan awas terhadap segala godaan yang sifatnya menyesatkan. Karena sebenarnya godaan itu bisa menjauhkan diri dari Sang Pencipta, sehingga dapat menyulitkan kita dalam mencapai manunggaling kawula gusti (bersatunya makhluk dan Sang Khalik).

Bulan Suro sebagai awal tahun Jawa, bagi masyarakatnya juga disebut bulan yang sangat sakral karena dianggap bulan yang suci atau bulan untuk melakukan perenungan, bertafakur, berintrospeksi, serta mendekatkan diri kepada Sang Khalik.

Upacara 1 Suro dapat diadakan dimana saja, kali ini sesuai dengan tradisi dan kebiasaan, saya mengikuti upacara 1 Suro 1948 di Petilasan Sri Aji Jayabaya, Kediri. Sesekali saya mengikutinya, terakhir kali adalah pada tahun 2011.

suro02 copyUpacara 1 Suro ini dimulai dari balai desa. Terlihat penduduk setempat berkerumun di sekeliling para pelaku upacara, ingin melihat seperti apakah kegiatan ini. Bahkan banyak motor diparkir di balai ini, demi bisa melihat langsung upacara tersebut.

Sangat disayangkan, walau saya memaklumi cuaca belakangan ini terik sekali, terdapat tenda di jalan menuju pamuksan. Memang teduh, namun mengurangi kesan estetika dan menghalangi view pandangan. Seolah-olah ada batas antara langit dan bumi. Tidak ada kebebasan yang sakral.

suro04 copy

suro03 copy

Di pendopo, tempat dimana peserta upacara 1 Suro menunggu dan mengikuti jalannya upacara ini, seluruh karpetnya dipenuhi bunga melati, sehingga wanginya bunga melati yang menyejukkan dapat tercium dimana-mana. Sungguh kontras antara putih hijaunya bunga melati yang alami dengan karpet merah yang terhampar di pendopo.

Saya tidak dapat mengeluarkan koleksi foto yang lebih banyak, sebab saya lebih tertarik untuk mengikuti jalannya upacara daripada sekedar berfoto ria.

Namun, beberapa berita, tulisan dan foto-foto saya dapat dilihat disini:

http://foto.antarajatim.com/index/lihat/33474

http://foto.metrotvnews.com/view/2014/10/25/310119/kirab-ritual-agung-jayabaya-di-kediri

https://niyudz.wordpress.com/2013/11/21/keluhuran-dalam-tradisi-1-suro-2011/

https://niyudz.wordpress.com/2013/11/20/775/

Silakan membaca! 🙂